Pengujian FAD Screw Compressor di PT. Cabinindo Putra Ejip Plant

Pendahuluan Pengujian FAD

Pengujian FAD (Free Air Delivery) pada kompresor merupakan prosedur penting untuk memastikan kinerja optimal peralatan ini. FAD sendiri mengukur volume udara bebas yang dapat dihasilkan oleh kompresor dalam satuan waktu tertentu. PT. Sumber Artho Indoraya, sebagai perusahaan yang bergerak di bidang layanan kompresor, tentu memiliki standar dan prosedur yang ketat dalam melakukan pengujian FAD.

Tujuan Pengujian FAD

• Memastikan Kinerja Optimal: Mengetahui apakah kompresor masih mampu menghasilkan udara tekan sesuai dengan spesifikasi pabrik.
• Deteksi Dini Kerusakan: Menemukan potensi masalah pada sistem kompresor sebelum berujung pada kerusakan yang lebih parah.
• Evaluasi Efisiensi: Mengukur efisiensi energi kompresor dan membandingkannya dengan data sebelumnya.
• Perencanaan Pemeliharaan: Menyusun jadwal perawatan yang tepat berdasarkan hasil pengecekan.

Tahapan Pengujian FAD

1. Persiapan:

1. 1. Kumpulkan Data: Kumpulkan data-data terkait kompresor seperti tipe, model, tahun pembuatan, dan catatan perawatan sebelumnya.
   2. Persiapkan Alat: Siapkan alat ukur yang diperlukan, seperti flowmeter, pressure gauge, thermometer, dan stopwatch.
   3. Amankan Area Kerja: Pastikan area kerja aman dan bebas dari halangan.

2. Pengukuran FAD:

• • Operasikan Kompresor: Jalankan kompresor dalam kondisi beban penuh.
  • Ukur Aliran Udara: Gunakan flowmeter untuk mengukur volume udara yang keluar dari kompresor dalam satuan waktu tertentu.
  • Ukur Tekanan: Ukur tekanan udara yang dihasilkan oleh kompresor menggunakan pressure gauge.
  • Ukur Suhu: Ukur suhu udara masuk dan keluar kompresor menggunakan thermometer.
  • Catat Data: Catat semua data pengukuran dengan teliti.

3. Analisis Data:

• • Bandingkan dengan Data Pabrik: Bandingkan hasil pengukuran dengan data FAD yang tertera pada spesifikasi pabrik.
  • Evaluasi Efisiensi: Hitung efisiensi kompresor berdasarkan data yang diperoleh.
  • Identifikasi Penyimpangan: Identifikasi jika ada penyimpangan yang signifikan dari nilai normal.

4. Penyebab Penyimpangan (jika ada):

• • Kebocoran: Periksa sistem perpipaan dan sambungan untuk menemukan kemungkinan kebocoran.
  • Filter Kotor: Periksa dan bersihkan filter udara masuk.
  • Kerusakan Komponen: Periksa kondisi katup, piston, atau komponen lainnya yang mungkin rusak.
  • Pengaturan Tekanan Salah: Pastikan pengaturan tekanan kompresor sudah sesuai.

5. Rekomendasi Perbaikan:

• • Perbaikan Minor: Jika masalah hanya bersifat minor, seperti kebocoran kecil atau filter kotor, lakukan perbaikan segera.
  • Perbaikan Mayor: Jika ditemukan kerusakan yang lebih serius, seperti kerusakan pada komponen internal, perlu dilakukan perbaikan atau penggantian komponen.
  • Kalibrasi Alat Ukur: Pastikan alat ukur yang digunakan sudah terkalibrasi dengan baik.

Laporan Hasil Pengujian

Setelah semua tahap selesai, buatlah laporan hasil pengecekan yang lengkap. Laporan ini berisi:

• Data kompresor
• Hasil pengukuran
• Analisis data
• Penyebab penyimpangan (jika ada)
• Rekomendasi perbaikan
• Tanda tangan teknisi dan tanggal

Kesimpulan

Pengujian FAD secara berkala sangat penting untuk menjaga kinerja optimal kompresor dan meminimalkan biaya perawatan. PT. Sumber Artho Indoraya dengan pengalamannya di bidang kompresor, mampu memberikan layanan pengecekan yang profesional dan terpercaya.